Bupati Acep menuturkan, hari ini cukup bersejarah yang sudah tertoreh di Kuningan. Dulu sebelum bernama SDN 17, sekolah baru ada setelah dua sekolah yakni SDN 1 dan 7 digabungkan. Dari sekolah ini sudah banyak menghasilkan anak didik yang sukses. Seperti jadi jenderal, pengusaha, dosen dan birokrat. Termasuk dirinya yang alumni SDN 1 Kuningan.
"Termasuk saya ini alumni SDN 1 Kuningan. Sekarang saya menjadi bupati. Tahun 1970 lulus di sini. Jadi banyak kenangan ketika bersekolah di sini. Sekarang atas berbagai pertimbangan, dan juga sebagai kawasan bisnis, lingkungan di sekitar gedung SDN 17 sudah tidak bagus untuk proses kegiatan belajar mengajar anak anak," ujar bupati saatrmberikan sambutan, Senin 16 Januari 2023.
Atas dasar itu akhirnya pemerintah daerah memutusian untuk memindahkan SDN 27 ke lokasi yang menunjang kegiatan KBM. Kebetulan ada bangunan yang layak untuk kenyamanan pendidikan anak anak. "Pemerintah daerah Mlihat ada bangunan sekolah yang tidak termanfaatkan, namun kondisi gedung cukup bagus dan luas. Akhirnya dipilih eks SMA Kosgoro sebagai gedung baru SDN 17 Kuningan," kata Acep.
Bupati juga menyampaikan permohonan maaf atas kebijakan yang diambil yakni memindahkan SDN 17 Kuningan. "Kami mohon maaf atas kebijakan ini. Tujuannya untuk kenyamanan selama proses KBM.
Insya Allah ini akan jadi sarana penunjang. Sehingga tidak ada lagi yang jjualan di pinggir jalan," sebut bupati.
Acep berharap, pemindahan sekolah ini menjadi jalan terbaik bagi pendidikan di sekolah tersebut. Di eks SMA Kosgoro ada taman indah, lapang basket, dan fasilitas lainnya yang dibutuhkan siswa. "Barangkali dalam beberapa hari harus beradaptasi, saya kira sangat wajar. Nantinya akan terbiasa.
Diawali berdoa bersama untuk perpisahan dan
sekarang mendapat tempat belajar yang lebih baik," pungkas bupati.
Usai upacara, baru dilakukan pelepasan ratusan siswa. Sesuai janji, Bupati Acep bersama pimpinan daerah dan para pejabat pemkab mengirab ratusan siswa ke tempat yang baru dengan berjalan kaki.
Jarak yang ditempuh menuju gedung baru kurang dari satu kilometer. Sekitar pukul 08.45, seluruh siswa, guru dan bupati sampai ke gedung eks SMA Kosgoro yang sekarang berganti nama menjadi SDN 17 Kuningan. (Agus/Taufik)