Anggaran Minim, Proyek Infrastruktur di Kuningan Mandek, Kabag Pembangunan Jarang Teken Berkas Proyek
Jalan Purwasari-Pakembangan mendapatkan alokasi anggaran perbaikan dari Bantuan Provinsi sebesar Rp1,5 miliar.--
KUNINGAN, RADARKUNINGAN.COM- Tahun 2023 benar-benar menjadi tahun yang sulit bagi para rekanan pemerintah dan juga pelaku ekonomi.
Betapa tidak, hingga menjelang pertengahan bulan September 2023, tidak ada satupun proyek dari anggaran APBD Kabupaten Kuningan yang sudah tender.
Padahal instansi bersangkutan sudah melakukan perencanaan pembangunan infrastruktur sejak sebelum 2023.
Sayangnya, rencana tersebut terpaksa ditunda lantaran minimnya anggaran di APBD.
Defisit anggaran yang dialami Pemkab Kuningan hingga ratusan miliar memaksa penguasa daerah mengetatkan ikat pinggang pengeluaran.
Salah satunya dengan rasionalisasi anggaran hingga 50 persen di seluruh SKPD. Tujuannya supaya fiskal daerah tak semakin terpuruk.
Kabid Bina Marga pada Dinas PUTR Kuningan, Teddy Sukmajayadi membenarkan jika hingga saat ini belum ada proyek dari anggaran APBD Kabupaten yang digelar.
Dia sendiri tidak tahu apakah tahun ini ada pengerjaan infrastruktur yang sumber anggarannya dari APBD Kabupaten, atau malah tidak ada.
"Kalau perencanaan pembangunan infrastruktur sejak awal tahun sudah disiapkan, berikut nilai anggarannya. Tapi pada pelaksanaannya belum bisa dilakukan atau ditenderkan. Ini disebabkan persoalan anggaran itu sendiri," kata Teddy dalam sebuah kesempatan.
BACA JUGA:Hutan Perhutani dan Warga Kebakaran di Cipakem, Maleber, BPBD Kuningan Berjibaku Padamkan Api
Teddy juga mengakui banyak ruas jalan kabupaten yang menghubungkan antar kecamatan memerlukan perbaikan.
Tapi karena ketidaksiapan anggaran di APBD, maka proses perbaikan jalan kabupaten terpaksa ditunda.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: