Beda Bandara Kertajati Dulu dan Sekarang, Apanya?

Beda Bandara Kertajati Dulu dan Sekarang, Apanya?

Bandara Kertajati beda dulu dan sekarang, karena sudah didukung dengan Jalan Tol Cisumdawu.-Baehaqi-radarkuningan.com

BACA JUGA:Usung Semangat Toleransi Keyakinan, Juwita Djatikusumah: Manusia Harus Bisa Saling Menjaga Hati

Penjabat Gubernur Jawa Barat, Bey Triadi Machmudin menegaskan bahwa peralihan penerbangan ke Bandara Kertajati juga soal mindset.

Menurutnya masyarakat perlu mencoba terlebih dahulu menuju ke Bandara Kertajati dan menggunakannya.

"Dari Bandung menggunakan Damri hanya 1,5 jam, tanpa pengawalan," kata Bey Machmudin yang sempat melakukan uji coba.

Selain itu, tersedia banyak angkutan antarmoda dari Bandung maupun wilayah lainnya di Provinsi Jawa Barat dari dan menuju Bandara Kertajati.

BACA JUGA:Ubi Jalar Kuningan Ternyata Sudah Tembus Pasar Jepang dan Korea, Termasuk Boled dari Gunung Ciremai

Bey juga mengajak masyarakat membandingkan antara Bandara Kertajati dengan Soekarno Hatta dari sisi jarak tempuh.

Misalnya dari Bandung, masyarakat sudah harus bersiap setidaknya 5 jam sebelum penerbangan untuk menuju ke Bandara Soekarno Hatta di Cengkareng, Banten.

Sebab, waktu tempuh dari Bandung ke Bandara Soekarno Hatta adalah sekitar 3 jam. Adapun tarif perjalanan sekitar Rp 150 ribuan.

Sementara ke Bandara Kertajati, persiapan sebelum penerbangan cukup 3 jam sebelumnya, karena perjalanan hanya 75 menit sampai dengan 90 menit.

BACA JUGA:Bandara Kertajati 'Rasa' Husein, Banyak Rute Penerbangan Tak Beroperasi Setiap Hari

Kemudian biaya yang dikeluarkan juga jauh lebih murah yakni hanya Rp 80 ribu saja menggunakan Bus Damri dari Pool Kebon Kawung.

"Bandara Kertajati ini sekarang opsi paling murah dan paling dekat," tandas Bey Machmudin.

Menurutnya persepsi Bandara Kertajati jauh hanya mindset saja, karenanya masyarakat disarankan untuk mencoba.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: