VOC Telusuri Istana Kerajaan Pajajaran, Kirim 3 Tim Ekspedisi ke Selatan Jawa, Pelajari Batutulis

VOC Telusuri Istana Kerajaan Pajajaran, Kirim 3 Tim Ekspedisi ke Selatan Jawa, Pelajari Batutulis

VOC mengirim 3 tim ekspedisi untuk menelusuri Kerajaan Pajajaran. Foto tangkapan layar Peta Pulau Jawa Abad 16.-Istimewa - Foto via East Java-radarkuningan.com


Abraham adalah putera Joan van Riebeeck pendiri Capetown di Afrika Selatan. Penjelajahannya di daerah Bogor dan sekitarnya dilakukan dalam kedudukan sebagai pegawai tinggi VOC.

Dua kali sebagai Inspektur Jenderal dan sekali sebagai Gubernur Jenderal. Kunjungan ke Pakuan tahun 1703 disertai pula oleh istrinya yang digotong dengan tandu.

Rute perjalanan tahun 1703 dari Benteng - Cililitan - Tanjung - Seringsing - Pondok Cina - Depok - Pondok Pucug (Citayam) - Bojong Manggis (dekat Bojong Gede) - Kedung Halang - Parung Angsana (Tanah Baru).



Rute perjalanan tahun 1704 dari Benteng - Tanah Abang - Karet - Ragunan - Seringsing - Pondok Cina dan seterusnya sama dengan rute 1703.



Rute perjalanan tahun 1709 dari Benteng - Tanah Abang - Karet - Seringsing - Pondok Pucung - Bojong Manggis - Pager Wesi - Kedung Badak - Panaragan.



BACA JUGA:Kondisi Penerbangan di Bandara Kertajati setelah 3 Bulan Beroperasi, Ada 4 Rute Tidak Beroperasi Rutin

Berbeda dengan Scipio dan Winkler, van Riebeeck selalu datang dari arah Empang. Karena itu dia dapat mengetahui bahwa Pakuan terletak pada sebuah dataran tinggi.

Hal ini tidak akan tampak oleh mereka yang memasuki Batutulis dari arah Tajur. Yang khusus dari laporan Van Riebeeck adalah dia selalu menulis tentang "de toegang" atau jalan masuk. Atau, “de opgang", jalan naik ke Pakuan. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: