Ada Sejak 1912, Begini Cerita dari Situs Van Beck, Bangunan Kuno di Pinggir Jalan Raya Cigugur Kuningan

Ada Sejak 1912, Begini Cerita dari Situs Van Beck, Bangunan Kuno di Pinggir Jalan Raya Cigugur Kuningan

Situs Makam Van Beck di Jalan Raya Cigugur, Kecamatan Cigugur, Kabupaten Kuningan.-Dokumen-radarkuningan.com

BACA JUGA:Ramai Kartu Biru di Sepakbola Ditolak Sana-sini, IFAB Mau Bahas Ulang di Bulan Maret

"Belum ada informasi pasti, tetapi kata warga ini makam dari kapten atau saudagar kaya dari Belanda," tuturnya.

Tetapi tidak diketahui kisah tau kiprah dari Van Beck itu sendiri, karena sangat minim catatan maupun informasi.

Sampai sekarang, bangunan tersebut dirawat oleh seorang julu pelihara. Tetapi hanya untuk membersihkan saja.

Adapun perbaikan kerusakan tentu tidak bisa dilakukan sembarangan karena sudah menjadi bangunan cagar budaya.

BACA JUGA:Jika ke Desa Linggarjati Kuningan, Jangan Lupa Nikmati Kopi Sasadulur Cibunar, Kopi Khas Lereng Gunung Ciremai

Juru pelihara hanya melakukan perawatan rutin seperti menyapu maupun membersihkan rumput. Termasuk makam yang ada di belakangnya.

Namun, sumber informasi lain menyebut bahwa Van Beck adalah seorang perwakilan di Residen Cirebon yang ditempatkan di Kabupaten Kuningan.

Jabatan ini, setara dengan duta besar di zaman sekarang. Oleh karena itu, Van Beck juga terkait dengan beberapa bangunan Belanda di Kota Kuda.

Misalnya Pendopo Pemerintah Kabupaten Kuningan, Kantor Pos, Alaun-alun hingga bangunan kantor Pegadaian.

BACA JUGA:Cek di Link Ini, Apakah Anda Sudah Masuk DPT atau Belum? Pemilu 2024 Tidak Lagi Gunakan Undangan Fisik

Bangunan lain yang terkait dengan sosok Van Beck adalah Tugu 0 Kilometer di Kuningan. Van Beck disebutkan bertugas di sekitar tahun 1875.

Namun pada versi lain, sosok Van Beck disebut sebagai seorang kapten dari angkatan perang Belanda.

Meski tidak banyak informasi terkait dengan sosok Van Beck itu sendiri, namun keberadaan makam yang berukuran besar dan berbeda dengan lainnya, menunjukkan bahwa dia adalah sosok penting.

Sementara makam lainnya memiliki bentuk dan ukuran normal seperti kuburan pada saat itu. Namun sudah menggunakan semen.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: