Luruskan Sungai Cisanggarung Hanya dengan Alat Kelamin, Salah Satu Legenda Desa di Pedalaman Kuningan
Legenda Sungai Cisanggarung di Desa Maleber, Kabupaten Kuningan.-Kalong Digital-radarkuningan.com
RADARKUNINGAN.COM - Konon, untuk meluruskan Cisanggarung yang berbelok, cukup menggunakan alat kelamin laki-laki yang diperbesar.
Dengan alat kelamin seorang yang sakti tersebut, desa itu terbelah. Sungai Cisanggarung pun menjadi lurus dan tak berbelok lagi
Ini memang bukan kisah sejarah. Tetapi hanya cerita rakyat yang sudah menjadi legenda di salah satu desa pedalaman Kabupaten Kuningan.
Tapi cerita dari mulut ke mulut tersebut, memang sesuai dengan kenyataan topografi desa tersebut. Hingga sekarang kondisi desa itu, seperti yang ada dalam legenda itu.
Entah kebetulan atau hanya dicocok-cocokkan, namun itulah legenda Desa Maleber. Desa ini sekarang masuk dalam Kecamatan Maleber, Kabupaten Kuningan, Jawa Barat.
Di desa itu juga mengalir Sungai Cisanggarung. Salah satu sungai terbesar di Kabupaten Kuningan.
Sungai Sanggarung atau Cisanggarung adalah sungai yang berhulu di selatan Waduk Darma di Desa Cageur, Kecamatan Darma, Kabupaten Kuningan. Sungai ini bermuara di Laut Jawa.
Cerita tentang asal muasal Desa Maleber tersebut diceritakan dan diterjemahkan oleh H Aswa. Dia adalah mantan kuwu atau kepala Desa Maleber.
Cerita yang katanya yang bersumber dari beberapa tokoh masyarakat setempat, juga ditulis dalam profil desa di pedalaman Kuningan ini.
Diceritakan, pada suatu masa kira-kira tahun 1880-an di daerah Kuningan, berdiri suatu kerajaan yang bernama Nagri Laris Manis.
Kerajaan ini berkuasa seorang ratu yang sangat cantik, bernama Putri Gandayang Sari.
Di tengah alun-alun Nagri Laris Manis terdapat pohon beringin. Pohon itu sangat rindang, daunnya lebat dan luas.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: