Terminal Dipakai Pameran, Bus AKAP Harus Ngungsi

Terminal Dipakai Pameran, Bus AKAP Harus Ngungsi

BUKAN DEMO. Sopir bus AKAP terpaksa memarkirkan kendaraannya karena Terminal Tipe A Kertawangunan dipakai lokasi pameran pembangunan hari jadi Kuningan. (agus sugiarto)--

Radarkuningan.com, KUNINGAN- Nasib kurang mengenakan dialami sopir bus AKAP berbagai jurusan. Mereka yang biasanya ngetem di dalam terminal terpaksa harus berpabas ria di pinggir jalan depan Terminal Tipe A Kertawangunan, Kabupaten Kuningan. 

Sejak dijadikan lokasi pameran pembangunan Hari Jadi Kuningan, bus bus yang nginep dan ngetem di terminal harus kehilangan tempat berteduhnya.

Para sopir juga dipastikan tidak akan merasa nyaman karena lokasi bus nginap dan ngetem dipindahkan ke pinggir jalan tepatnya di depan terminal. 

BACA JUGA:Akan Ada Khitan Massal di Masjid At Tiin Ciawi, Ini Cara Daftarnya

Alhasil para sopir harus berebut MCK dengan penjaga stand pameran, pengunjung dan juga masyaarakat yang datang ke lokasi pameran.

"Ngga nyaman sih sekarang ini. Tapi ya mau bagaimana lagi. Kami hanya bisa pasrah menunggu pameran selesai supaya bisa lagi ke dalam terminal," tutur pria yang mengaku bernama Ade, kru bus AKAP yang tengah membersihkan badan bus.

BACA JUGA:Bupati Segera Teken Draf Kenaikan Tarif Angkutan Umum

Dari pantauan radarkuningan.com, bus bus AKAP yang didominasi Prima Jasa, berjejer rapi depan terminal. Selama ini bus dengan livery putih merah itu memang menjadi 'penguasa' terminal Tipe A Kertawangunan.

Penyebabnya, hampir semua bus Prima Jasa yang melayani jurusan Kuningan ke kota kota lain menjadikan terminal ini bak garasi. 

BACA JUGA:Istri Siri Kades Cibinuang Ternyata Mantan Istri Terdahulu

Karena sudah seperti garasi, kru bus juga memanfaatkan fasilitas publik yang ada di terminal. Termasuk juga tidur di terminal. Sementara PO Bus yang dimiliki pengusaha lokal memilh pulang ke garasinya masing-masing. Bahkan banyak yang dibawa sopir atau kenek ke desanya.

"Ya hampir seluruh bus Prima Jasa yang line Kuningan ke kota lainnya, nginep di terminal. Terminal ini sudah seperti rumah kedua bagi kami," sebut dia, Rabu, 7 September 2024. (*)

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: