Demi Proyek Jalan Lingkar Selatan, Gedung Bina Marga Bakal Dibongkar
BAKAL DIBONGKAR. Gedung Bina Marga yang berada di Komplek DPUTR terkena pembangunan jalan lingkar selatan dan akan dibongkar. (agus sugiarto)--
Radarkuningan.com, KUNINGAN - Pembangunan jalan lingkar timur-selatan di Kuningan bakal segera dimulai. Rencananya, launching pembukaan diproyeksikan bulan Oktober mendatang.
Program pembangunan jalan lintas selatan ini merupakan salah satu implementasi dari arah kebijakan utama pembangunan daerah.
Ruas jalan lingkar timur-selatan akan melintasi beberapa desa maupun kelurahan. Beberapa daerah yang akan dilaksanakan pembangunan jalan yakni di Desa Windujanten , Kelurahan Citangtu, Kelurahan Winduhaji.
BACA JUGA:Sejarah Desa Cipetir Kuningan, Wabah Penyakit Mematikan Hingga Pohon Petir
Kemudian Desa Ancaran, Desa Karangtawang, Desa Cibinuang, Desa Sindangsari, Desa Kaduagung. dan Desa Kertawangunan.
Kepala DPUTR, HM Ridwan Setiawan dudampingi Kabid Bina Marga, Teddy Sukmajayadi menjelaskan, akses masuk jalan lingkar selatan berada di samping gedung DPUTR. Bangunan Bidang Bina Marga sendiri akan dibongkar seluruhnya untuk trace jalan.
Gedung ini berada di atas tanah bengkok desa. Pihak DPUTR menyewa lahan ke desa dan dibangun gedung yang sekarang dipakai Bidang Bina Marga.
BACA JUGA:Tolak Kenaikan BBM, Mahasiswa Uniku Demo di Taman Kota
"Bangunan Bina Marga termasuk salah satu yang akan dibongkar untuk pembangunan jalan lingkar selatan. Ya mungkin pembongkarannya akhir bulan atau bisa juga awal bulan," ujar Teddy, Jumat, 9 September 2022.
Sementara untuk kebutuhan tanah, kata Teddy, secara keseluruhan kebutuhan tanah pembangunan jalan lingkar timur-selatan yakni Ancaran menuju Kadugede, mencakup konstruksi badan jalan.
Juga bangunan pelengkap lain membutuhkan lahan sepanjang 9,548 kilometer dengan lebar row rata-rata 25 meter dengan total luasan 32,417 hektare.
BACA JUGA:Ngantuk, Truk Pengangkut Semen Masuk Sawah
Tahapan pengadaan tanah pembangunan jalan lingkar timur-selatan telah melalui perencanaan, persiapan hingga pelaksanaan penyerahan hasil perkiraan jangka waktu pengerjaan.
"Sehingga dibutuhkan waktu pelaksanaan pengadaan tanah untuk pembangunan ruas jalan timur-selatan sampai dengan akhir tahun 2022. Untuk pembangunan badan jalan, memerlukan waktu 15 bulan dari 2023 hingga 2024," terangnya. (*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: