Mohon Bersabar, Jabatan Plt Direktur PDAM Bakal Enam Bulan
Reporter:
Agus Sugiarto|
Editor:
Agus Sugiarto|
Selasa 17-01-2023,13:24 WIB
Bupati Acep Purnama mengaku puas dengan kinerja yang ditunjukkan Plt Direktur Perumda Air Munum. (Agus Sugiarto) --
Radarkuningan.com, KUNINGAN- Bagi yang berminat menjadi Direktur Perumda Air Minum (PAM) Tirta Kamuning, dimohon bersabar. Sebab, Bupati Kuningan Acep Purnama belum mengeluarkan titah untuk membentuk tim seleksi calon direktur PAM Tirta Kamuning. Bupati berniat melanjutkan masa tugas pejabat pelaksana tugas (Plt) Direktur PAM, Ukas Suharfaputra hingga enam bulan.
Itu diungkapkan Bupati Acep beberapa hari lalu. Bupati beralasan selama Ukas berhasil dalam melakukan tugasnya selaku Plt Direktur PAM, maka tak ada celah untuk memberhentikannya. "Kinerja Pak Ukas kan cukup baik selama menjabat Plt Direktur PAM. Opsinya ya sampai enam bulan masa jabatannya sebagai Plt," ujar bupati.
Meski begitu, bupati membantah jika disebut tidak akan membentuk tim seleksi calon direktur PAM Tirta Kamuning. Pembentukan tim pansel bisa dilakukan sembari menunggu enam bulan jabatan pejabat pelaksana tugas. "Kan bisa sambil berjalan disiapkan pembentukan tim panselnya. Ya sambil berjalan saja," sebut bupati.
Pemerhati kebijakan daerah, Soejarwo tak mempermasalahkan dan sah sah saja keinginan bupati mempertahankan Plt Direktur PAM Tirta Kamuning sampai enam bulan. Menurut Soejarwo, bupati sebagai kuasa pemegang modal (KPM) berwenang memperpendek atau memperpanjang masa jabatan Plt.
"Terlepas dari penilaian bupati selaku owner bahwa kinerja Pak Ukas sebagai Plt direktur tak perlu diragukan, itu hak beliau. Tapi dikhawatirkan posisi yang bersangkutan sebagai birokrat Eselon 2b di lingkup Pemkab Kuningan akan terganggu karena kesibukannya. Ini bisa berdampak kurang optimalnya dalam mengemban tanggung tupoksi sebagai Asisten Pembangunan Setda Kuningan," tegas Soejarwo, Selasa 17 Januari 2023.
Kalaupun Ukas akan diberi tugas sebagai Plt Dirut PDAM hingga 6 bulan ke depan, tidak ada salahnya jika proses seleksi sudah dimulai dari sekarang. "Sehingga ketika harus ada pengisian Dirut PDAM yang definitif, stok hasil seleksi sudah tersedia. Tinggal melantiknya. Jadi sebaiknya dari sekarang, bupati mempersiapkan tim seleksi," saran pria beruban tersebut.
Soejarwo melihat, enam bulan itu waktu yang terbilang singkat. Apalagi jika dipotong dengan saat penunjukkan di bulan November 2022. Sedangkan beban kerja di PDAM cukup berat. Sehingga diperlukan figur yang benar benar fokus memajukan PDAM. Ada sejumlah program di perusahaan itu yang memerlukan perhatian lebih untuk menyukseskannya.
"Jangan sampai kejadian di Perumda Aneka Usaha terulang. Dimana direktur hasil seleksi tiba tiba mundur di pertengahan jalan. PDAM itu mengalami kemajuan yang sangat bagus ketika almarhum Deni Erlanda menjabat. Almarhum sangat fokus mengembangkan perusahaan milik daerah ini. Nah penggantinya kalau bisa lebih hebat dari almarhum," ungkapnya. (Agus)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: