Mitos Kucing Mati Di Rumah, Pertanda Buruk

Mitos Kucing Mati Di Rumah, Pertanda Buruk

Mitos Kucing Mati Di Rumah, Pertanda Buruk-Liputan 6-Radarkuningan.com

RADARKUNINGAN.COM- Kucing sebagai hewan peliharaan yang banyak disukai ternyata memiliki mitos buruk.

Kucing merupakan hewan yang banyak disukai dan dipelihara. Selain tingkah lakunya yang menggemaskan, cara merawatnya juga lebih mudah dibandingkan dengan hewan peliharaan lainnya.

Dalam agama Islam sendiri, kucing merupakan hewan peliharaan Nabi Muhammad SAW. Oleh karena itu kucing menjadi hewan yang istimewa dalam islam.

Namun, beredar mitos bahwa kucing yang mati di rumah memiliki makna konotasi buruk bagi rumah yang ditinggalkannya.

Mitos ini sudah beredar lama, dan bagi sebagian orang masih saja ada yang memercayainya. Berikut beberapa mitos pertanda matinya kucing

BACA JUGA:Kucing Hutan Tidak Boleh Dipelihara dan Dilindungi Secara Hukum

1. Pertanda Buruk

Ada mitos bahwa jika kucing mati di depan rumah, itu bisa menjadi pertanda buruk atau nasib yang tidak baik. Hal ini terutama dipercaya dalam budaya tertentu di mana kucing dianggap sebagai hewan yang memiliki kekuatan mistis.

2. Hilangnya rezeki

Bagi sebagian orang memercayai bahwa mati nya kucing akan kehilangan rezeki. Karena disaat merawat kucing, artinya rezeki kucing dititpkan Allah kepada pemeliharanya. Jadi ketika kucing mati maka rezekinya pun berhenti.

3. Ada makhluk halus

Jika kucing peliharaan mati di rumah, diyakini menjadi pertanda bahwa ada makhluk halus yang jahat mendiami rumah.

Kucing dipercaya bisa melihat apa yang tidak kita lihat. Bagi sebagian orang percaya bahwa kucing dapat menetralisir hawa negatif di sekitar rumah.

BACA JUGA:Jenis Kucing Hutan yang Dilindungi dan Dilarang Dipelihara serta Terancam Punah

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: