Catlovers Harus Hati-hati! 7 Penyakit Kucing Ini Ternyata Bisa Menular Ke Manusia

Catlovers Harus Hati-hati! 7 Penyakit Kucing Ini Ternyata Bisa Menular Ke Manusia

Daftar penyakit kucing yang bisa menular ke manusia.-Istimewa-radarkuningan.com

Untuk mencegahnya, perlu memberikan makanan kucing yang bernutrisi dan bergizi, serta rutin untuk menjaga kebersihan kucing, dan rajin membersihkan beberapa area rumah yang berpotensi menjadi sarang parasit tersebut.

BACA JUGA:Rekomendasi Makanan Kucing Murah, Bagus, dan Berkualitas

Gejala penyakit ini pada kucing biasanya muncul dalam dua minggu, sementara parasit toxoplasma gondii dapat bertahan berbulan-bulan di lingkungan, termasuk di kotak pasir kucing. 

Langkah pencegahannya yaitu membersihkan kandang dan kotak pasir kucing tersebut supaya parasit tidak menempel.

Penting juga untuk menghindari konsumsi daging dan sayuran mentah atau setengah matang, serta selalu mencuci sayuran, buah, daging sebelum dimasak atau dimakan.

Gejala penyakit ini pada manusia mirip dengan flu, termasuk demam, nyeri otot, diare, kejang, dan muntah. Oleh karena itu, pemantauan kesehatan dan langkah-langkah pencegahan perlu diterapkan dengan cermat.

BACA JUGA:Aman! Begini Cara Mengatasi Demam Pada Kucing Dengan Obat Alami

2. Infeksi Bakteri Salmonella

Salmonellosis merupakan penyakit yang disebabkan oleh bakteri Salmonella, yang dapat ditemukan dalam tinja kucing.

Manusia berisiko terinfeksi melalui kontak langsung dengan kucing atau melalui lingkungan tempat kucing beraktivitas.

Kucing dapat menyebarkan salmonella ke manusia sehingga dapat menyebabkan gejala seperti demam, sakit perut, muntah, dan diare. 

Meski kucing mungkin tidak menunjukkan gejala salmonella, pemilik kucing perlu menyadari risiko ini.

BACA JUGA:Daftar Penyakit Zoonosis yang Bisa Ditularkan oleh Kucing, Kotak Kotoran Harus Sering Dibersihkan

Kucing dapat terinfeksi salmonella dari burung yang mereka tangkap, dan penyebaran dapat terjadi melalui makanan terkontaminasi.

Oleh karena itu, menjaga kebersihan kandang dan tempat pasir kucing bisa menjadi solusinya, dan juga mencuci tangan setelah berinteraksi dengan kucing dapat menjadi tindakan yang sangat penting untuk mencegah potensi infeksi dan memastikan kesehatan kamu tetap terjaga.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: