Mengenal Lebih Dalam Dengan Harimau Tasmania, Si Kecil Penghuni Pulau Tasmania Yang Sudah Punah

Bulunya berwarna coklat keemasan, dengan 13 hingga 19 garis hitam di punggung dan pantat.

Kaki belakang lebih panjang dari kaki depan, ekor sangat tebal dan berotot di bagian pangkal, lebih mirip kanguru daripada anjing.

Tengkoraknya sangat mirip dengan anjing tetapi memiliki ciri diagnostik hewan berkantung.

BACA JUGA:5 Tips Merawat Tanaman Aglonema di Dalam Ruangan, Agar Tumbuh Subur dan Tidak Kering

BACA JUGA:5 Cara Merawat Tanaman Lidah Mertua di Dalam Ruangan, Mudah dan Bisa Dilakukan Pemula Sekalipun

Satu hal yang sangat menarik tentang harimau Tasmania adalah bagaimana ia berevolusi menjadi sangat mirip serigala dan sangat berbeda dari hewan berkantung lainnya.

Semakin banyak orang yang datang membawa ternaknya, hewan-hewan tersebut mulai disalahkan atas serangan terhadap domba.

Jadi perusahaan swasta dan pemerintah Tasmania berusaha membatasi populasi dengan menawarkan hadiah sebagai imbalan atas kematian harimau Tasmania.

Namun ada juga yang percaya bahwa hewan ini masih ada karena pernah melihat satu atau lebih di alam liar, namun banyak juga yang skeptis karena tidak ada bukti yang membenarkan penampakan tersebut.

Harimau Tasmania punah bukan karena alam tetapi karena tindakan manusia, itulah sebabnya para ilmuwan mendukung kebangkitan harimau Tasmania.

Spesies ini awalnya terdapat di seluruh Australia, namun punah di daratan Australia sekitar 3.000 tahun yang lalu karena ulah manusia.

Harimau Tasmania, ras anjing berukuran sedang, adalah salah satu dari sedikit hewan yang tanggal kepunahannya diketahui secara pasti.

Nah itu dia informasi mengenai harimau tasmania ini, semoga informasi diatas dapat membantu menambah wawasan bagi para pembaca.

Sumber: